20 Januari 2013

“Farhat Abbas; Most Commented News!”


Sabtu, 12 Januari 2012
Siang itu sebetulnya aku belum mandi, tapi karena tak ada air di kosan jadi aku pikir mandi di rumah saja. Wush..!! Motor terbang meninggalkan kosan.. Tapi baru sekitar 500 meter dari kosan, aku melihat sebuah baliho yang sepertinya baru hari ini muncul. “Farhat Abbas Capres Muda”. Widih! Gila! Mantap nih digoreng.. Jepret! Jepret! Aku ambil beberapa foto. Lalu, wushh..!! Aku lanjutkan perjalanan menuju Serang.

Pengacara muda Farhat Abbas beberapa hari ini emang lagi nge'hit di detik. Isunya adalah pernyataan SARA’nya kepada Ahok. “Mau B1 atau B2 tetap aja Cina!”. Ngeri ga tuh isu SARA. Nah, isu ini digoreng kantor ampe jadi banyak yang bully si Farhat. Sementara kalau soal si Farhat nyapres mah emang udah pernah dibuat sekitar 3 berita, tapi ga dirunning. Nah, ngeliat baliho si Farhat nyapres di tengah isu SARA ke Ahok pasti menarik.

Aku berpikir harusnya berita baliho itu bisa segera aku buat dengan tidak melanjutkan perjalanan dulu. Tapi entah, niat berhenti sejenak tak benar-benar aku lakukan. Sampai akhirnya, tibalah foto si Farhat itu di Serang. Sampai rumah sore sekitar pukul 16.00 WIB atau 3 jam dari Ciputat. Usai leha-leha, aku BBM kantor, “Mas, ada baliho Farhat Abbas nyapres di Ciputat nih, mau saya buatin beritanya? Pasti menarik, dan kayaknya baru tu baliho”. “Mauu, Itu orang pede banget euy. haa, tobatt..” jawab korlip.

Tak-ketik, tak-ketik sekitar 10 menit, jadilah berita “Baliho Capres Muda Farhat Abbas Nyapres Nongol di Ciputat” sent! Sampai kantor dirubah judulnya jadi “Farhat Pede Nyapres,Pasang Gaya Lewat Baliho”. Ya, tak apalah masih sama materinya. Berita naik pukul 18.18 WIB. Tulisanku tak ada yang dirubah hanya judul, dan ternyata baru 20 menit sudah dikomentari 125 orang! Widih! Ternyata emang beneran seksi nih si Farhat. “Ayo doakan bisa sampai 1.000” BBM dari korlip. “Horee.. 1 jam 300 comment!” kataku sumringah balas BBM. 

Ini komentar terbanyak. Aku pantau terus jumlah komentar itu. Sampai akhirnya besok paginya sudah ada 1.000 komentar! Gilaa.!! Ya, tentu saja semuanya menghujat si Farhat! Haa.. Bahkan banyaknya pembaca yang ingin comment membuat server berita Farhat beberapa kali error. O.o

Sebelum berita baliho si Farhat, komentar terbanyak saat itu masih soal Farhat juga, ada 1.300 komentar. Tapi rupanya dalam beberapa jam kalah dengan berita baliho si Farhat. Hehe. Dan seperti sudah bisa ditebak, setiap berita yang banyak dibaca atau dikomentari pasti dirunning sama kantor. Belakangan aku ditanya oleh koord. News, “Bal, itu foto Farhat nte ngga sengaja dapet ya?” “Iya bang, kebetulan lewat. Cuma kan pasti seksi kalau diangkat beritanya,” hehe.
Nah, soal komentar di detik. Dulu, waktu masih pegang Pilgub DKI, minimal dari 8 berita yang masuk most commented, aku selalu targetkan 3 berita masuk ‘most commented’. Target itu selalu berhasil dikejar dengan berita2 Jokowi. Caranya, buat judul yang “kontroversial dan abu-abu”. Judul model ini bisa membuat orang penasaran ingin membaca dan memberi komentar. Nah, berita si Farhat ini seingatku komentar terbanyak dari berita yang pernah aku buat. Sampai sekitar 3 hari berikutnya angka yang memberi komentar mencapai 1.638, ditweet oleh 1.743 twitter dan 634 shared facebook. Wow! Senang aku. Hehe.

Tapi belakangan selesai Piglub, mulai Oktober aku pegang DPR. Ya, bisa ditebak berita politik tak ada yang menarik, orang bosan dengan politik. Bisa masuk most commented 1 berita saja sudah senang luar biasa, tapi sangat sulit untuk berita-berita politik.

Ya... Inilah sisi lain media yang ingin aku bagikan.
Mari menjadi pembaca (berita) yang cerdas. =)

2 comments:

Noyalita Khadij mengatakan...

ya ya ya, pada akhirnya aku tidak berkomentar. waktu berita itu koment-a masih ratusan aku sempat membaca tapi mengurungkan niat untuk mempost-an komentar. akhirnya malah penasaran karena kalimat 'request time out'

Ahmad Ragen mengatakan...

Nah, jadi gimana noy? hehe Thanks for comment here.. :p

Diberdayakan oleh Blogger.