19 Desember 2012

Musim Nikah & Pacaran #2


Mari kita membahas tentang musim nikah. ‘musim’ hanya istilah, maklum bagiku ini fenomena. Aku dibuat gusar karena beberapa waktu terakhir ini agaknya cukup banyak kawan-kawanku yang menikah, padahal mereka masih seusiaku atau lebih tua sedikit dariku. Usiaku saat ini masih 24 tahun, mengapa kawan-kawanku memilih menikah di saat usia mereka masih muda? Mengapa mereka menikah muda? Tentang apa jika seseorang menikah?

Apakah menikah sama dengan pacaran? Tidak, bagiku jauh berbeda! Pacaran mungkin hanya butuh cinta, menikah? Kau perlu matang secara ekonomi, pendidikan, pemikiran, kedewasaan, dan tentu saja karir atau pekerjaan.

Musim Nikah & Pacaran #1


Duh! Rame nian orang yang nikah dan pacaran.. Kalau masuk weekend, pasti ramai tu janur kuning terpasang di tiap gang dan sudut-sudut jalan. Atau kalau bicara pacaran, ramai-ramai orang mengganti status facebook menjadi in relationship. Walah! Tapi coba kita pikir lebih jauh, tentang apa menikah & berpacaran?


Pacaran
Apa asumsi yang digunakan untuk berpacaran? Mengapa seseorang harus berpacaran? Tidak ada! Ya, seharusnya tidak ada alasan mengapa harus berpacaran, karena itu tentang cinta. “Aku mencintaimu karena aku mencintai, dan tidak ada alasan untuk mencintai”, begitu kata Paulo Coelho. Tapi aku mendapati bahwa semuanya memiliki asumsi. Pada banyak hal kita selalu memiliki alasan mengapa kita melakukan sesuatu. Aku akan cerita..

Diberdayakan oleh Blogger.